Surat Pembaca Indonesia

Semakin Macet, Serpongku Sayang Serpongku Malang

Pemerintah

Jakarta - Tak bisa disangkal, titik kemacetan terparah di jalan raya Serpong adalah di lampu pengatur lalu lintas yang menuju kawasan perumahan Gading Serpong dan perempatan pabrik Tifico.Apalagi kini sudah kembali ada galian yang belum tuntas sejak November 2013, galian tersebut yang menyisakan dua lajur dari empat lajur yang tersedia.Gagal paham adalah kata yang tepat mengapa Dinas Perhubungan Tangerang Selatan dan Polantas tidak menguraikan kemacetan tersebut dengan mengarahkan semua kendaraan yang ingin ke Gading Serpong untuk memutar balik di bunderan Alam Sutera?Padahal ekor kemacetan sudah sampai Gerbang Tol Bitung dan Cikokol Tangerang. Sebaiknya lampu lalu lintas yang menuju Gading Serpong ditutup permanen!Kemudian perempatan Tifico pun ditutup dan hanya kendaraan besar atau kontainer yang boleh dibuka. Kendaraan yang dari Gading Serpong yang ingin putar balik ke arah BSD, dipersilahkan putar balik di Great Western Resort atau Grand Serpong.Atau jalan terbaiknya adalah pihak Pemprov Banten dan Pemda Tangerang Selatan membuat under pass di area kemacetan tersebut.Untuk pihak yang terkait yaitu Perumahan Gading Serpong, dengan masukan ini bukan berarti akses menuju perumahan dipersulit tetapi mempermudah banyak orang agar lalu lintas lancar, hemat bahan bakar, energi dan waktu yang selama ini sudah jenuh dengan kemacetan di area tersebut bertahun-tahun.Sayang sekali, pertumbuhan pembangungan daerah Serpong, khususnya Gading Serpong yang sangat cepat dibarengi pesatnya kendaraan yang melintas saat ini sangat tidak relevan apa yang sudah dilakukan pihak terkait untuk mengurangi dan menguraikan kemacetan tersebut.Mohon tanggapannya dari DisHub Tangerang Selatan, TMC Polda Metro, Pemda Tangerang Selatan, PemProv Banten dan Manajemen Developer Gading Serpong atas kemacetan ini.GunawanTaman Pabuaran, Tangeranggunsan.gooner@gmail.com(wwn/wwn)


784 dilihat