Motorola F3C Tergolong Baru Namun Spare Part Langka
03 February 2009
Pabrik & Produksi
Jakarta - Singkat saja. Saya 9 bulan yang lalu membeli Motorola F3C CDMA. Alasan saya membeli handphone Motorola karena Motorola sudah punya brand dan harapan saya semoga tidak cepat rusak. Pada tanggal 19 Januari pagi-pagi saya cek Motorola F3C CDMA saya masih oke. Namun, siang hari entah kenapa LCD menjadi tidak terbaca (blank). Saya bawa handphone ini ke Motorola Service Center(MSC) di Mal Ambassador Kuningan dengan harapan dapat diperbaiki dengan garansi 1 tahun yang memang tertulis di kartu garansi. Kenyataannya diberitahu bahwa stok spare part habis. Kalau mau menunggu tidak dapat dipastikan kapan spare part ada. Bisa 2 bulan, 3 bulan, atau lebih dan saya disuruh lebih baik untuk ke PT yang lain. Nah, di situ saya bingung. Kok ke PT yang lain. Padahal kan kita konsumen hanya perlu tahu ini Motorola Service Center. Diberi tahu oleh staf bernama It* bahwa MSC di Ambassador adalah di bawah PT Karlindo dan karena stok di PT tersebut kosong saya disuruh ke PT Telenet. Namun, sebelum saya pergi saya minta tolong untuk ditanyakan apakah benar di Telenet ada barang untuk LCD F3c saya. Dan, benar saja perkiraan saya. Ternyata di Telenet pun kosong. Dan saya diberi tahun di PT Sarindo Roxy ada barang.Namun, karena sudah kecewa menunggu hampir 3 jam di Ambassador saya urung ke sana. Memang, dari awal saya sudah memprediksi akan dipersulit untuk mendapat service full garansi dari Motorola dikarenakan mungkin F3C relatif murah. Namun, Motorola F3C merupakan branding Motorola yang notabene sudah terkenal di dunia. Umur F3C masih tergolong baru namun langka sekali spare part-nya. Purna jual motorola jelek sekali. Akhir kata saya harap konsumen dapat jeli sebelum membeli barang merk bagus belum tentu barang bagus. Sudahlah. Arigato Motorola. Saya kecewa dengan Motorola.Arief YuwarsaJl Karet Pedurenan Jakarta Selatanariefyuwarsa@yahoo.com91030634(msh/msh)
694 dilihat