Surat Pembaca Indonesia

Nasib Investasi di iGrow Yang Semakin Tidak Menentu

Lain-Lain

Saya adalah nasabah iGrow sejak tahun 2019, dan sejak tahun 2021 kondisi portfolio kami di iGrow mulai mengalami masalah. Dan sampai saat ini komitmen iGrow untuk melakukan penyelesaian portfolio yang bermasalah belum mengalami perubahan dan kondisi portfolio saya semakin mengkhawatirkan dengan hari tunggak yang terus bertambah tanpa ada informasi apapun mengenai solusinya.Sampai saat ini kami masih menghadapi masalah:1. Komunikasi yang sangat tidak lancar antara kami dengan pihak iGrow. Dari semua jalur yang kami coba sama sekali tidak ada tanggapan langsung dari pihak iGrow. Nomor telpon kantor yang tertera di website tidak pernah aktif, chat di aplikasi sangat jarang ditanggapi hanya masuk ke dalam antrian, email baru dibalas setelah berminggu-minggu dengan jawaban yang sama dari waktu ke waktu. 2. Tanggapan dari pihak iGrow tidak ada perubahan dari sejak pertama kali kami mengajukan keluhan. Semua tanggapan bersifat normatif, tidak ada detail kondisi dari borrower yang menunggak baik kondisi usaha maupun kondisi keuangan. Tidak ada penegasan mengenai komitmen pembayaran dari borrower. Bahkan dalam penjelasan pada beberapa borrower, hanya copy paste, penjelasannya persis sama atara beberapa borrower tersebut.3. Keseluruhan portfolio kami tiba-tiba diajukan untuk direstrukturisasi, sehingga timbul pertanyaan bagaimana cara iGrow melakukan proses account maintenance? Bagaimana proses penagihan ke pada para borrower sehingga seluruh portfolio saya tiba2 direstruktur.4. Ada kesan bahwa iGrow menutupi informasi dari para lender/investor dalam hal coverage asuransi terhadap portfolio kami. Pada saat kami ditawarkan untuk menambah fasilitas asuransi kami dijanjikan perlindungan sampai 80% dari portfolio kami, dengan premi sebesar 1.25%.Tetapi setelah menunggu berminggu-minggu untuk menerima update mengenai proses klaim asuransi portfolio kami, kami menerima pemberitahuan bahwa klaim asuransi yang dibayarkan hanya sebesar 10% dari portfolio kami. Dimana atas proses klaim tersebut ada 2 opsi yang ditawarkan yang kedua-duanya sangat merugikan pihak lender/investor.Kami sebagai lender/investor sebenarnya sangat berharap dengan masuknya LinkAja sebagai pemegang saham mayoritas iGrow dan dengan adanya jajaran manajemen yang baru, iGrow dapat memperbaiki performanya dan mampu menyelesaikan permasalahan tunggakan yang dialami oleh tidak hanya saya namun juga banyak lender/investor iGrow.Namun ternyata kondisinya sama sekali tidak berubah, bahkan komunikasi antara iGrow dengan Lender/investor menjadi semakin buruk, dan pihak iGrow semakin sulit untuk dihubungi bahkan untuk sekedar meminta informasi. Dheny dheny.brs@gmail.com Jawaban Tanggapan Suara PembacaSehubungan dengan surat keluhan yang ditujukan kepada kami oleh, Bapak Dheny di suara pembaca pada Selasa, 13 Desember 2022 pukul 16:21 WIB. Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih kepada Detik.com. Sesuai dengan keluhan yang disampaikan Bapak Dheny di Surat pembaca, kami telah menghubungi Bapak Dheny untuk menjelaskan perihal kendala yang dialami, serta menyampaikan hasil tindak lanjut atas permohonannya tersebut.Sebagai informasi iGrow merupakan penyelenggara layanan bersama berbasis teknologi informasi, yang memiliki resiko pendanaan sebagaimana Kami mencantumkan hal tersebut pada klausul disclaimer resiko, di mana keterlambatan pembayaran dan atau gagal bayar termasuk ke dalam resiko P2P lending yang ditanggung sepenuhnya oleh Pemberi pendanaan dan pihak penerima pendanaan.Sebagai pihak penyelenggara, Kami akan melakukan upaya penagihan oleh tim collection Kami yang telah tersertifikasi di Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) sesuai dengan SOP internal iGrow yang merujuk kepada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) dan etika penagihan yang diterapkan oleh AFPI.Demikian informasi yang dapat Kami sampaikan, Kami berterima kasih kepada Bapak Dheny atas kerja samanya, juga kepada Detik.com yang telah berkenan menayangkan surat tanggapan ini.


170 dilihat