Surat Pembaca Indonesia

Leasing tidak bermoral

Finansial

Salam buat kaskuser,saya termasuk newbie yang ingin bertanya dan meminta informasi dari kaskuser yang mengerti hukum ataupun yang pernah mengalami kasus seperti saya. Beberapa bulan kemarin sekitar pertengahan bulan januari kemaren, keponakan saya berinisiatif untuk kredit motor di salah satu leasing di palembang,kebeneran tuh motor adalah motor second dan saya adalah penjamin kredit tersebut. uang muka kredit motor tersebut pada waktu itu ialah sebesar 5jt Rupiah dan angsuran 630rb/bulan selama 24 bulan,dan setelah 3 bulan di pake,ternyata tuh motor ngadat dan rusak,kemudian saya bawa ke bengkel Resmi H*NDA,dan alangkah kaget nya saya ketika mekanik nya bilang kalo motor tersebut sudah di preteli atau di oplos,dan saya merasa kecewa dengan showrom tempat dimana motor itu awal dari saya beli melalui leasing. tetapi dengan kekecewaan tersebut saya tetap menjalankan kewajiban saya selaku pengaju kredit dan tetap membayar angsuran tersebut.kemudian saya sangat sakit hati dengan perlakuan leasing terhadap saya dengan kata2 yang menyakitkan. Pada waktu itu sekitar bulan Mei 2013,saya di datangi debt colector kerumah dengan nada marah,ia berkata mengapa saya tidak membayar kredit padahal sudah jatuh tempo.tapi saya bingung pd saat itu,keberanan jatuh tempo motor kredit saya itu ialah tanggal 25 hari sabtu dan hari itu tanggal merah atau libur,dan saya mengalah dan saya berkata kepada yang menagih angsuran tersebut agar meminta ia sabar dan saya berjanji akan membayar. ketika hari senin dan dia tidak menerima dan mengancam akan menarik motor yang kami kredit tersebut.dan dengan rasa kesal saya berniat memulangkan motor tersebut dengan sedikit preteli komponen motor tersebut. karena mengingat jumlah dp 5jt yang sudah saya keluarkan+3 bln angsuran+1.6jt ke bengkel buat motor tsb.dan akhirnya saya mengembalikan motor tersebut dgn meminta pihak leasing mengambil kerumah saya dan saya di berikan tanda serah terima barang dan memerika kelengkapan motor tersebut dan tidak bermasalah. kemudian beberapa hari kemudian saya dikirimin surat panggilan ke leasing tsb karena motor tersebut tidak sesuai dengan saat menerima nya dan akan di proses ke kepolisian.yang lebih sakit hati ketika debt colector itu dengan enteng ngomong "biasa pak motor leasing,suka di preteli orang sebelum di jual ke showroom" gimana gak sakit hati dengar nya. [pertanyaan saya kepada kaskuser ialah: 1.apakah keterlambatan 2 hari motor kredit bisa di tarik leasing? 2.apakah benar saya akan di laporkan ke polisi apabila saya tidak memenuhi panggilan mereka? kan karena ulah mereka saya inisiatif preteli motor tsb.]


669 dilihat