Digantung Oleh SSC Bandung

13 July 2014

Finansial

Update Pada tanggal 23 Juli kemarin saya mendapatkan pinjaman Xperia Go oleh Sony Service Center setelah meminta kebijakan atas hp saya. Pada tanggal 24 yaitu hari Kamis, mereka mengirim sms bahwa saya akan mendapatkan ganti unit berupa Xperia T2 Ultra hitam. Spoiler for Bukti smsSetelah mengkonfirmasi untuk setuju pada hari Jumat (karena hari Kamis saya sibuk), mereka menjanjikan bahwa akan memberikan unit baru setelah lebaran. Pada tanggal 8 Agustus saya mendapatkan unit baru tersebut dengan garansi sesuai dengan pembelian lama. UPDATE Saya menelpon ke pusat mereka menyatakan bahwa sistem ganti unit hanya berlaku di Surabaya bagian timur. (Pada hari yg sama saya dpt e-mail bahwa sedang menunggu spare parts) Yang diperparah mereka hanya bilang msh dalam teknisi. Tergantung dengan sistem yang entah 1 arah atau tidak, mereka tidak mengetahui kondisi hp karena tidak menanggung masalah servis, hanya CS. Saya adalah pengguna XPeria T2 Ultra, saya membeli hp tersebut di Mitra Cell BEC, Bandung dengan harga Rp 4.975.000,- Setelah pemakaian selama beberapa hari, saya menyadari bahwa ada yang salah dengan hp XPeria saya. Seperti layar tidak mati saat telpon dan hiasan seperti kaca yang ada di atas USB Port goyang. Awalnya saya tidak mempedulikan hiasannya, hanya mempedulikan layar yang tidak mati saat telpon, setelah saya cek ternyata proximity sensor tidak bekerja. Lalu saya pergi ke SSC Bandung di Jalan Naripan no.109 untuk cek, salah satu staff mengatakan untuk mencoba instal ulang software yang saat itu tidak ada atau coba konsultasi dengan kepala cabang, lalu saya pulang dengan tangan hampa. Saya sms kepala cabang dan beliau merekomendasikan untuk balik ke SSC buat cek. Setelah selang beberapa hari saya datang dengan berita bahwa software belum juga tersedia, saya diminta nomor telpon dan alamat rumah saya untuk pemberitahuan apabila software sudah tersedia, staff juga mengatakan bisa langsung kirim ke Jakarta, tapi seperti yang saya baca akan banyaknya keluhan tentang SSC yang buruk, saya pikir instal ulang software sudah cukup. Selama 3 minggu belum ada kabar tentang tersedianya software, hingga saya terpaksa sms kepala cabang dan beliau mengatakan bahwa software sudah tersedia, padahal janji mereka akan memberi tahu saya. Walau kesal saya datang ke SSC dan instal ulang software dengan hasik nihil, ternyata memang masalah hardware. Spoiler for OR saat install ulang Staff yang bekerja di sana menyarankan konsultasi ke kepala cabang yang menjabat di sana untuk minta bantuan agar pengerjaan cepat selesai, staff juga mengatakan agar tidak perlu servis karena masalah proximity sensor doang, padahal saya merasa dirugikan karena membeli hp cacat. Pada tanggal 23 Juni 2014 saya bertemu dengan beliau dan berkonsultasi. Setelah memeriksa hp saya beliau hanya dapat mengatakan untuk kirim ke Jakarta karena SSC di sana tidak dapat melakukan reparasi terhapad rangka, dengan estimasi 2 hingga 3 minggu dan beliau terlihat kurang peduli, bahkan yang dikatakan staff untuk bantu proses pengerjaan itu tidaklah benar, beliau tidak tahu kapan selesai pengerjaan. Lalu saya mengantri untuk mendapat bagian, selama menunggu ada hp T2 Ultra yang jadi model, lalu saya bandingkan dengan hp saya. Saya terkejut setelah menemukan banyak sekali perbedaan seperti : 1. Proximity dan Ambient lights tidak berfungsi. 2. Bezel (rangka) bagian depan miring. 3. Kamera lebih gelap. Setelah mendapat giliran saya membawa hp saya dan menulis semua kerusakan yang ada, termasuk dengan hiasan yang goyang, staff mengecek ketika saya tunjukan dan akhirnya copot, lalu staff haya mengatakan," Mas, ini sih tinggal di lem aja." Saya geram tapi saya pendam dan saya beri hp saya pada staff. Spoiler for RO 23 Juni 2014 Hingga pada 1 minggu saya telpon dan keadaan masih idle. Sama halnya pada tanggal 11 Juli 2014 di mana sudah 1 hari semenjak saya kasih, keadaan masih idle. Padahal di berita akan ada penggantian unit baru pada hari ke-15.Spoiler for kutipan berita Apa yang saya harus lakukan sekarang? Saya berencana akan pergi ke SSC tersebut hari Senin untuk memberikan bukti berita ini.

714 dilihat