Kronologis kejadian Tak Bertanggung Jawab Mandala Airlines
06 March 2013
Finansial
Saya adalah pemegang tiket Mandala Tiger rute Jakarta (CGK) – Medan (MES) flight RI 96 Friday 14 Desember 2012 jam 16.35 dengan booking reference Z82RTZ dan booking date Thursday 6 Desember 2012. Tiket untuk dua orang penumpang atas nama saya Mrs Suci Wulandari ( No KTP 09.5310.670586.xxxx alamat Jl Hang xxxxxxxxx Kebayoran Baru Jakarta selatan ) dan anak saya Kenan Adi Nugraha (usia 2,5 tahun), dengan harga tiket Rp 1.254.800 untuk 2 orang dan sekali jalan. Tiket tersebut saya peroleh dengan pemesanan resmi melalui website tigerairways.com Pada hari keberangkatan ( 14 Desember 2012 ) saya dan anak saya tiba di terminal 3 Bandara Soekarno Hatta pada jam 15.25 dan langsung ke counter Mandala Tiger lebih dari 1 jam sebelum keberangkatan.Saya dilayani oleh petugas check in Sdr Dedet. Begitu saya menunjukkan tiket saya, Sdr Dedet langsung berkomentar “ Ibu kok baru datang sekarang? Sudah terlambat, seat kami sudah penuh.” Saya sangat kaget dibilang terlambat dan langsung melihat jam, saat itu jam baru menunjukkan pukul 15.35 (60 menit sebelum keberangkatan) kenapa sudah dibilang terlambat? Jelas tertulis di lembar tiket bahwa check in mulai 2 jam-45 menit sebelum jam keberangkatan. Saya yang masih terkaget-kaget dengan refleks menunjukan bukti (jam tangan dan handphone) bahwa saat itu masih jam 15.35 kepada seluruh petugas counter dan mereka membenarkannya.Karena saya merasa benar dan tidak setuju dengan jawaban Sdr Dedet, saya melancarkan protes kenapa saya bisa tidak mendapatkan seat padahal saya sudah pegang tiket(bayar) dan saya tidak terlambat? Sdr Dedet menjawab “mohon maaf bu tapi sistem kami sudah penuh (over booking) sehingga semua seat sudah terisi, saya tidak bisa membantu karena saya hanya petugas check in (JAS Airport Services) dan semua sudah diatur sistem dari pusat Singapore”. Tidak puas dengan jawaban yang saya dapat, saya ingin bertanya kepada yang lebih berwenang (maksud saya petugas resmi dari Mandala Tiger) ternyata di terminal 3 itu tidak ada satupun petugas internal Mandala Tiger yang bisa saya temui. Menurut Sdr Dedet semua pertanyaan/complain harus langsung menghubungi call center di kantor pusat di Negara lain (Singapore +656 8084437). Saya terheran-heran bagaimana bisa di Indonesia tidak ada petugas/kantor yang bisa dihubungi sama sekali?Saya meminta bantuan suami untuk mencoba menghubungi Call center di Singapore beberapa kali tapi tidak tersambung juga. Disaat saya protes ke petugas ternyata ada sekitar 10 orang penumpang yang datang setelah saya bernasib sama (tidak mendapatkan seat). Karena saya terus protes, akhirnya saya ditemui oleh Sdri Resty A (Silver shift leader dengan NIK: 01111003). Saya meminta Sdri Resty untuk menuliskan pernyataan bahwa saya tidak bisa mendapat seat karena over booked, bukan karena terlambat datang sebagai bukti.Mereka tetap tidak bisa membantu saya mendapatkan seat di penerbangan ini (RI 96 jam 16.35) dan kemudian menawarkan 2 opsi, sbb:1. Refund/pengembalian full pembayaran 2 tiket (Rp 1.254.800 ) ke nomer rekening saya dengan proses sekitar 1 mingguan. (sementara saya ada keperluan penting di Medan sehingga saya tetap harus berangkat, sedangkan harga tiket pesawat lain saat itu Lion / Garuda sudah diharga 1,7 juta/orang sehingga jadi Rp 3,4 juta untuk berdua..siapa yang akan menanggung selisihnya?). Saya lalu meminta dari pihak mandala tiger yang mencarikan pengganti pesawat untuk saya (endorse) namun menurut aturan mereka tidak bisa.2. Mengganti dengan flight selanjutnya RI 092 hari berikutnya tanggal 15 Desember 2012 jam 05.20 pagi tetapi saya disuruh tiba di airport jam 02.00 dini hari untuk mendaftarkan diri dahulu dan mengurus proses pemindahan (opsi ini lebih tidak mungkin karena berarti saya baru bisa tiba di Medan hari berikutnya dan kasihan anak saya yang masih 2,5 tahun kecapean harus berangkat dari rumah jam 1 malam agar bisa tiba di airport jam 2). Kedua opsi yang ditawarkan masih sangat merugikan dan melelahkan kami (karena semua ini bukan kesalahan saya).Akhirnya karena saya harus tiba di Medan hari itu juga, saya memilih mengambil opsi 1/refund, sehingga saya bisa mencari pesawat yang lain. Saya diminta mengisi Refund Aplication Notice mengenai data diri saya, alamat, nomer rekening saya,dsbnya. Untuk selanjutnya dijanjikan menerima pengembalian pembayaran sekitar 1 mingguan langsung ke nomer rekening saya (kenyataannya setelah hampir 3 bulan berlalu/sampai hari ini 6 Maret 2013 refund tsb belum saya terima).Saya lalu mencoba menuju terminal 2F mencari kemungkinan tiket Garuda Indonesia ke Medan yang jam 19.45 dan sudah tidak tersisa tiket. Saya dimasukkan ke dalam daftar tunggu penumpang, akhirnya jam 19.15 saya mendapat info ada seat tersedia dengan harga Rp. 1.778.200/ orang. Akhirnya saya terbang ke Medan dengan Garuda Indonesia GA 0196 tiba di medan jam 22.20. Bahkan hingga saat ini tidak ada pihak Mandala menghubungi saya. Dengan kejadian tersebut menjadi bukti bahwa Mandala Tiger Airlines tidak professional dan tidak bertanggungjawab atas kerugian yang diderita penumpangnya. suci wulandari jl hang lekiu II JAKARTA
1011 dilihat