Surat Pembaca Indonesia

Ketidakprofesionalan Pelayanan REX Courier

Finansial

Saya adalah pemilik semua toko yang mempunyai fasilitas pengiriman barang melalui ekspedisi. Seorang teman sesama pelilik toko menganjurkan REX Courier sebagai ekspedisi karena dia baru saja bergabung dengan REX Courier dan mendapatkan fasilitas diskon 10%. Sayapun langsung tertarik dan langsung mengontak REX Courier. Pertama kali saya menelepon, CSR yang mengangkat telepon bernama Mbak Amelia mentransfer saya ke bagian sales, pada saat itu telepon diangkat oleh Bapak Hermawan selaku kepala bagian sales departemen. Bapak Hermawan berjanji untuk datang ke tempat saya pada sore harinya. Namun hingga saat ini beliau tidak pernah muncul. Berulang kali saya menelepon, tapi selalu dibilang Bapak Hermawan lagi online dan berulang kali saya meninggalkan nomor telepon untuk dibalas namun tetap tidak pernah dibalas.Yang mengejutkan, beberapa hari yang lalu saya di kontak oleh seseorang yang bernama Yudha mengaku dari REX Courier, bapak Yudha meminta uang Rp 2 juta kepada saya dengan alasan sebagai deposit. Saya jelas curiga karena teman saya yang baru bergabung dengan REX minggu lalu. Tidak pernah dimintain uang deposit seperti saya. Bahkan bapak Yudha meminta nomor telepon teman saya yang bergabung di REX dengan alasan untuk konfirmasi. Namun hingga saat ini, tidak pernah ada penjelasan balik baik dari Pak Hermawan maupun Pak Yudha.Saya merasa dipermainkan, Bapak Hermawan dan Bapak Yudha selalu berjanji untuk datang ke tempat kami keesokan harinya. Namun sudah 1 bulan lebih tidak ada kedatangan dari mereka, selain itu tiap kali saya menelepon REX Courier. Si penjawab telepon selalu menjawab, ditunggu saja ya bu masih dalam perjalanan ke tempat ibu.Sungguh sangat mengecewakan, jawaban yang diberikan kepada saya selalu sama dan terdengar sebagai jawaban otomatis namun tidak ada kebenarannya. Semoga pengalaman saya yang buruk ini menjadi pelajaran bagi para rekan pembaca Kompas.com. Terima kasih. Olivia Arisanti Kartini 80 Jakarta


1289 dilihat