Surat Pembaca Indonesia

Bank Mandiri Ternyata Suka "Bercanda"

Finansial

Sebelum nya saya ucapkan terima kasih kepada redaksi Kompas.com atas di muatnya surat pembaca ini. Singkat cerita, saya adalah pemegang kartu kredit mandiri Visa Gold nomor 4137 1903 02xx 24xx. Pada bulan Agustus 2012 saya menerima tawaran dari marketing untuk mengajukan aplikasi kartu Hypermart dan saya pun menandatanganin aplikasi tersebut. Dan akhirnya kartu Hypermart dengan nomor 4902 8403 xx66 xx28 sampai ke tangan saya dan saya melakukan aktivasi seminggu setelahnya. Dan pada saat melakukan aktivasi di informasikan oleh staf 14000 bahwa kartu sudah dapat di pergunakan 10 menit ke depan.Dan 2 hari kemudian saya melakukan transaksi dan ternyata ditolak. Saat itu juga saya menghubungi 14000 dan diinformasikan kalau kartu tersebut masih dalam proses aktivasi dan saya akan dihubungi oleh pihak yang terkait. Tercatat saya pernah 6x menghubungi 14000. Dan selalu menemukan jawaban standar "Mohon Maaf atas ketidaknyamanannya" "Sedang proses aktivasi" "Akan dihubungi secepatnya" dan beberapa kalimat basa basi standar lainnya.Waktu terus berjalan. Dan pada tanggal 3 Oktober, saya mencoba menghubungi bagian pengaduan nasabah 14000. Dan diinformasikan kalau kartu sudah diaktifkan dan disuruh mencoba transaksi eberapa hari ke depan. Dan pada tanggal 8 Oktober, saya mencoba transaksi dan gagal lagi. Ini bank Mandiri kok kesannya "mengerjain" nasabah? Saran saya, kalau tidak punya niat, tadinya jangan kirim kartunya. Karena kartu yang tidak aktif suatu hari akan timbul biaya-biaya aneh yang jika tidak saya bayar akan berakibat nama saya masuk daftar hitam BI.Sebenarnya permintaan saya simpel sekali. Cukup kabari saya via sms (jika keberatan untuk menghubungi saya) untuk menginformasikan apa kartunya bisa digunakan atau tidak sama sekali. Masa kredit Rp 10 juta saja urusan sampai harus panjang begini? Toh itu haknya pihak bank untuk bilang "Ya" atau "Tidak". Tapi tolong jangan menggantung masalah kalau seandainya bisa diselesaikan lebih dini.Dari pengalaman rekan-rekan saya yang mengajukan kredit bernilai milyaran ke Bank Mandiri ternyata tidak serumit dibanding kredit Rp 10 juta-an. Antony Mutiara Taman Pal4em D8/125 Jakarta Barat


1040 dilihat