Surat Pembaca Indonesia

Kecewa dengan Pelayanan Bank Permata

Finansial

Saya memiliki kartu kredit Bank Permata sekitar 2 atau 3 tahun yang lalu (maaf lupa), dan sepertinya saya mengaktifkan fitur autodebet. Kartu ini baru pertama kali saya gunakan awal Mei 2021. Itu pun karena tertarik program cashback sesuai dengan WA blast yang saya terima http://bit.ly/pb-cc-cb2, yang mana ternyata menyebabkan masalah kepada saya. Saya sudah menyiapkan dana untuk pemakaian kartu kredit tersebut per tanggal 27 Mei 2021. Namun karena akan jatuh tempo pada 4 Juni 2021, saya memutuskan melakukan pembayaran penuh tanggal 1 Juni 2021 pukul 18.43 WIB melalui fitur pembayaran di permatamobile X. Saya menyisakan dana untuk keperluan pribadi dan pembayaran tagihan lain. Malangnya, tanggal 2 Juni 2021 pukul 17.00 WIB ada transaksi autodebet dari rekening saya ke kartu kredit yang sudah saya lunasi sehari sebelumnya. Saya baru menyadari pendebetan ini pada pukul 00.00 WIB (dini hari) tanggal 3 Juni 2021. Setelah selesai bekerja baru ada kesempatan cek SMS notifikasi, dan berencana melakukan pembayaran tagihan lain. Saya kemudian menyampaikan keluhan melalui Call Center Bank Permata pukul 00.39 WIB dengan nomor pelaporan 19AZWV (saya merekam seluruh percakapan). Saya sangat kecewa dan cemas dengan sistem autodebet Bank Permata. Saya juga sangat kecewa, kartu kredit yang sudah saya lunasi masih tetap dilakukan autodebet. Penjelasan yang saya terima pun tidak memadai, mengapa autodebet masih berjalan walau saya sudah melunasi tagihan tersebut. Saya harus berjuang untuk mendapatkan kembali uang yang didebet, karena ada keperluan membayar tagihan dan untuk keperluan sehari-hari. Saya menunggu hingga pukul 12.00 WIB keesokan harinya. Namun, masih tidak ada jawaban. Bahkan, ketika saya minta tolong kepada relationship manager (RM), disampaikan bahwa saya harus mengisi surat pernyataan yang salah satu isinya adalah pernyataan untuk mengembalikan dana bila dikemudian hari diketahui uang tersebut bukan kepunyaan saya. Jelas saya keberatan, bagi orang yang berpikir tentu tidak mau tanda tangan surat pernyataan yang isinya seolah-olah saya meminta uang yang bukan kepunyaan saya. Pukul 14.13 WIB, saya sudah menerima dana yang didebet. Namun ada pesan yang mengkhawatirkan bahwa saya diminta tetap mengosongkan rekening saya, karena sistem autodebet masih tetap aktif hingga tanggal 9 Juni 2021. Terpaksa saya harus melakukan transfer ke bank lain. Sesaat saya merasa bank lain jauh lebih aman dari Bank Permata. Selanjutnya, saya dihubungi oleh Call Center Bank Permata, salah satu poin pembicaraan adalah bila tagihan sudah dilunasi, autodebet akan berhenti. Saya juga menerima pesan singkat bahwa keluhan saya sudah diselesaikan tanggal 4 Juni 2021. Kemudian, saya melakukan pemindahan dana kembali ke Bank Permata tanggal 8 Juni pukul 16.16 WIB. Nahasnya, sejam kemudian dana tersebut di autodebet kembali ke kartu kredit yang sudah saya lunasi. Penjelasan singkat dari Bank Permata, bahwa fitur autodebet baru nonaktif bulan depan.  Saya sungguh sangat kecewa dengan sistem autodebet dan pelayanan Bank Permata. (IRA)


187 dilihat