Sejak Desember 2020 Refund Dana Atas Transaksi Gagal Terkonfirmasi Belum Diberikan
22 April 2021
Finansial
Pada 14 Desember 2020, saya membeli tiket pulang pergi Jakarta - Bali untuk 4 orang termasuk saya sendiri. Transaksi saya lakukan melalui aplikasi Citilink dengan menggunakan kartu kredit BNI Garuda Indonesia. Per tanggal 15 Desember, ketika saya cek di aplikasi Citilink terdapat informasi bahwa tiket gagal terkonfirmasi meskipun transaksi di kartu kredit saya telah terdebit. Saya pun menghubungi Contact Center Citilink untuk proses pengembalian dana. Sesuai informasi dari contact center, untuk melanjutkan proses refund diperlukan bukti pendukung berupa billing statement kartu kredit yang menunjukkan transaksi tersebut. Tanggal 21 Desember, bukti yang diperlukan saya kirim melalui e-mail ke Citilink. Sesuai informasi dan ketentuan yang berlaku proses refund membutuhkan waktu 40-60 hari sejak bukti diterima. Namun hingga hari ini tanggal 22 April 2021 belum ada pengembalian dana ke kartu kredit saya. Hal ini terlihat dari billing statement yang saya terima per 21 April 2021. Sejak penyampaian informasi mengenai kegagalan transaksi ini, saya sebagai customer yang selalu proaktif menanyakan status terkini. Sedangkan dari pihak Citilink tidak ada notifikasi apapun kecuali di tanggal 31 Januari 2021. Saat itu customer care memberikan informasi bahwa refund akan diproses. Saya sangat kecewa dengan standar layanan dari Citilink. Terutama setelah saya telepon customer care. Mereka kembali menyampaikan untuk menunggu 1-2 kali siklus billing statement. Menurut saya hal ini seperti kembali ke awal saat mengajukan refund. Melalui surat ini, saya harapkan Manajemen Citilink dapat segera menindaklanjuti transaksi refund saya. Saya juga berharap Citilink memperbaiki standar layanan yang ada. Khususnya terkait proses refund. Kendala teknis internal seharusnya tidak menjadi alasan bagi customer untuk mengalami penundaan. (DND)
187 dilihat