Surat Pembaca Indonesia

Kecewa Pelayanan Manulife

Finansial

Istri saya, Lea Christine, merupakan nasabah Manulife sejak 2010. Pada bulan September 2016 menerima tagihan premi 2016 dan ada keterangan bahwa terdapat sejumlah pinjaman polis berikut bunga senilai Rp. 7.510.700. Setelah dilakukan konfirmasi ke bagian customer service ternyata premi 2015 polis belum terbayar.Pertanyaannya, mengapa selama setahun Istri saya tidak pernah menerima tagihan atau teguran keterlambatan? Lalu atas dasar apa pihak Manulife menyatakan memberi dana pinjaman dan di bungakan kepada nasabah? Apa berhak tanpa persetujuan bahkan sepengetahuan nasabah pihak Manulife memberikan uang yang besarnya hingga jutaan rupiah?Pihak Manulife mengklaim bahwa tagihan pernah dikirim ke rumah ditandatangani oleh pembantu rumah tangga bernama Tina, dan bulan berikutnya diterima oleh saudara Benny. Istri saya jelas menyangkal itu semua, karena nama-nama tersebut tidak pernah ada. Istri saya sangat kecewa karena ada faktor kelalaian dari pihak kurir pengantar surat Manulife dan tidak ada cross check ke lapangan.Kenapa tidak dicari info sampai ke pihak RT setempat kalau perlu, ada atau tidak nama-nama tersebut. Bahkan sebagai catatan, pihak Manulife baru meminta nomor handphone dan email istri saya pada saat komplain masalah ini. Jadi selama lebih dari 5 tahun mereka tidak memiliki nomor handphone istri saya. Sebagai informasi tambahan, surat tagihan dan pemberitahuan penerimaan premi 2016, kami temukan di lantai halaman rumah.Entah di laporan kurir tanda tangan yang tertera menerima siapa lagi. Saya memohon kepada pihak Manulife agar bunganya dihapuskan, tapi tidak ditanggapi. Masih ditagihkan hingga hari ini.


1478 dilihat